Sandra Freety Evlin

Selamat pagi, siang, sore semuanya yg baca tulisan aku

Aku mau membagikan tentang bagaimana kehidupan aku sulit

Sebenarnya aku tidak pernah bermimpi bahwa Tuhan akan menangkap aku dari masa kekelaman aku karna aku dulu tidak tau kalau aku dalam kekelaman, dan Tuhan memang selalu berjalan didepan ku, sejujurnya sulit untuk ku percaya dan merasakan bahwa Tuhan itu ada, karna kehidupan ku yang lahir dari keluarga pendeta, jadi dalam beriman aku seperti mengikuti iman orang tuaku.

Seringnya aku maju dan pelayanan kedepan bukan suatu kepastian bahwa seseorang mengerti dan percaya bahwa Tuhan itu ada. Karna perjalanan iman itu harus dirasakan secara pribadi harus mau menerima Tuhan bertahta dalam hidup bukan mencari Tuhan karna kita sebagai manusia tidak bisa mencari Tuhan. Tetapi Tuhan selalu ada di depan kita menunggu agar kita sadar bahwa dia ada dan membiarkan dia hidup dalam diri kita.

Aku baru menyadarinya di umur aku 18 Tahun.