Tiada Lupakan Ia

Siapa tak kenal pendamping setia
Selalu ada untuk kita, saat suka atau duka
Siapa tak tahu perbuatan haru

Seorang penyeru ,dengan isi hati yang syahdu
Siapa tak senang melihat semua riang
Bahagia selalu ,meski saat saat tertentu
Duka bisa datang beribu.

Sahabat…

Itulah dia pendamping setiaku
Seseorang yang menjaga harkat martabat
Teman akrab sepanjang masa
Sahabatlah dermawan dermawan tanpa uang.

Tanpa ragu tanpa paksaan
Kau datang, masuk ke dalam perasaan
Kau sirami hatiku yang layu
Jadikan diri ini segar kembali.

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Mulai