Tidak Hanya Aku

Kenangan akan duka cita mana yang lebih mengerikan

Dari hati yang tidak lagi utuh untuk terus mempertahankan sekali nafas

Dalam tarikan duka kian lebar senyum yang menipu

Wajah bertopeng sebagai penyamar

Purnama menerangi bumi tepat diatas kau dan bukan bersama aku

Cukup celas untuk tunjukkan semu rona pada diri seolah sangat lugu

Langkah detakan arloji semakin membuat sakit pada kebahagian kalian yang semakin nyata

Untuk satu langkah maju mu

Seribu kaki lari aku menjauh

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Mulai